Buol - Beredar sebuah akun Facebook yang diduga palsu karena mencatut nama dan foto Bupati Buol, Risharyudi Triwibowo. Akun tersebut terlihat aktif menghubungi masyarakat melalui pesan pribadi. Aktivitas ini menimbulkan kekhawatiran karena berpotensi digunakan untuk penipuan.
Dalam tangkapan layar yang beredar, akun tersebut menghubungi warga dan mengatasnamakan diri sebagai Bupati Buol. Akun itu menawarkan program sedekah untuk masjid dan pondok pesantren dengan meminta nomor WhatsApp korban. Modus seperti ini dinilai sangat berbahaya karena menyasar kepercayaan masyarakat.


Pemerintah Kabupaten Buol menegaskan bahwa Bupati tidak pernah melakukan penggalangan dana pribadi melalui akun media sosial. Seluruh komunikasi resmi hanya dilakukan melalui saluran pemerintah dan kanal informasi yang sudah diverifikasi. Masyarakat diminta berhati-hati dan tidak memberikan data pribadi kepada pihak yang tidak jelas.
Pemkab Buol mengimbau masyarakat segera melaporkan jika menemukan akun atau aktivitas media sosial yang mencurigakan. Tindakan ini diperlukan untuk mencegah penyalahgunaan nama pejabat daerah. Aparat juga diminta ikut memantau penyebaran informasi palsu agar tidak menimbulkan kerugian.
Upaya verifikasi akun dan laporan masyarakat menjadi langkah penting dalam menangkal penipuan digital. Pemerintah mengajak warga memastikan terlebih dahulu keaslian akun sebelum merespons pesan apapun. Kesadaran bersama menjadi kunci menjaga keamanan ruang digital di Kabupaten Buol.
Ayo ikut berkontribusi untuk Buol melalui tulisan!
Kirimkan naskah berita atau opini terbaik Anda kepada kami.
Cantumkan subjek email: BERITA atau OPINI.
Semua naskah akan melalui proses seleksi dan penyuntingan sebelum diterbitkan.
Tidak dipungut biaya publikasi.
Semua tulisan dikirim melalui email resmi redaksi dan diterima langsung dari penulis,
tanpa melalui perantara atau atas nama tim manapun.
Redaksi berhak menyunting naskah tanpa mengubah substansi.